"Berikut beberapa data Yang dibocorkan Bjorka" || cahenom.com

"Berikut beberapa data Yang dibocorkan Bjorka" || cahenom.com


Wonosobo -- cahenom.com ~~ September lalu,  dunia Maya dihebohkan dengan kehadiran seorang hacker bernama Bjorka. Pasalnya,  kehadiran hacker yang satu ini tidak seperti para peretas pada umumnya. Bjorka ini tidak melaklukan sesuatu yang bisa dibilang layak dan wajar dilakukan oleh para hacker, dia lebih condong mengulik ketenangan seseorang.



Memang pembahasan terkait Bjorka ini sudah lama dan mungkin saat ini sudah tidak marak lagi diperbincangkan seperti bulan lalu yang bahkan menjadi bahasan nomor satu di platform Twitter dengan 150 ribu tweet yang membahas tentangnya, tapi biarkan kami membahasnya kembali. Hitung - hitung kembali mengingatkan sobat sekalian tentang kabar viral tersebut?



Jadi, Bjorka ini pertama kali muncul pada bulan Agustus awal, dia terkenal di sebuah kanal internet bernama brich.co, sama seperti kanal - kanal internet lain di mana di dalamnya para pengguna bisa melakukan beberapa hal, seperti melakukan transaksi jual beli secara online, karena letak Kanal tersebut berada di web yang jarang dirambah oleh orang biasa, maka di sana juga tentu saja terjadi transaksi jual beli secara ilegal.



Dari sinilah, kemunculan Bjorka ini menjadi cukup menggemparkan masyarakat, pasalnya, di kanal tersebut Bjorka ini terlihat menjual data - data masyarakat Indonesia. Apa saja sih data - data yang dijual Bjorka secara ilegal di situs tadi? Mari simak ulasannya di bawah ini.



1. Data pengguna Indihome

Tentunya kebanyakan pengguna sosial media langsung bisa menebak, data apa yang pertama kali di jual oleh Bjorka. Tentu saja itu adalah data Indihome, yang meliputi data NIK pengguna bahkan hingga histori tontonan mereka. Bukankah cukup mengejutkan? Padahal, pihak Indihome sendiri sama sekali tidak memiliki hak atau kuasa untuk melihat histori tontonan para pelanggannya sendiri. Hal ini menjadi gempar dan untungnya pihak Indihome langsung saja bergerak cepat dengan membeli data tersebut yang dijual seharga tiga juta untuk memvalidasi kebenaran data tersebut. Usut punya usut, ternyata data itu sama sekali tidak valid alias palsu.



2. Data kartu sim

Sama nasibnya dengan para penggguna Indihome, ternyata data kartu sim ini juga ikut dijual oleh sosok Bjorka. Terhitung sebanyak 1,3 miliar data yang tersimpan sejak tahun dua ribu tujuh belas berhasil dikumpullkan oleh Bjorka dan disatukan dalam sebuah file berukuran 89 gb, dan dijual seharga 50.000 dollar atau sekitar tujuh ratus juta sekian rupiah. Tidak tanggung - tanggung, untuk meyakinkan para peminat data tersebut, Bjorka bahkan memberikan dua juta sample data yang dia miliki dan bisa diakses secara cuma cuma. 



Melihat hal tersebut tentu saja membuat seluruh masyarakat ketar ketir, dan  Seorang peneliti keamanan Cyber dan merupakan seorang pemburu di internet atau kita menyebutnya Bug Hunter melakukan penelusuran secara acak,  dan yang mengejutkan adalah, adanya kevalidan data yang ada di dalam file tersebut. Bukankah mencengangkan sekali? 



3. Data komisi Pemilihan Umum

Data yang satu ini tentunya cukup membuat semua orang merasa khawatir dan gelisah tentang keamanan dan jaminan beberapa hal yang akan mereka terima melihat situasi yang cukup mencengangkan terjadi di tubuh pemerintahan. Dan tentu saja KPU yang melihat kondisi tersebut langsung saja turun tangan untuk memastikan bagaimana kabar yang beredar, dan setelah ditelusuri lebih jauh, salah satu ketua KPU membeberkan beberapa hal dan menjelaskan bahwa seluruh data para pemilih masih terjamin keamanannya.



4. Data rahasia milik Presiden

Tentu saja yang satu ini membuat gempar seluruh warga netizen, bagaimana tidak, sosok Bjorka kali ini berhasil membeberkan sejumlah data rahasia milik Presiden Joko Widodo. Bjorka menjual data tersebut lagi lagi diplatform Marketplace Yang sama. Namun kali ini Bjorka tidak mencantumkan harga untuk data pribadi tersebut. Bjorka bahkan menampilkan data rahasia tersebut secara cuma cuma untuk dikonsumsi publik. Untungnya, pihak BIN menegaskan bahwa seluruh data Yang di jual Bjorka tersebut adalah tipuan alias hoaks. BIN menyatakan bahwa seluruh surat rahasia yang dikirimkan kepada presiden oleh BIN telah benar benar terenkripsi dan tentu saja menggunakan nama samaran. 



5. File Supersemar

Siapa yang tidak tahu kasus Surat Perintah Sebelas Maret atau yang kita kenal dengan sebutan Supersemar? File yang satu ini benar benar dibeberkan juga oleh sosok Bjorka. Meski memang sebenarnya para masyarakat Indonesia bisa mengakses informasinya sendiri tapi berita yang satu ini tetap membuat mereka lagi-lagi gempar. Tidak dijelaskan bagaimana sosok Bjorka bisa mendapatkan file tersebut, namun yang jelas dia menyebarkan informasi tersebut ke seluruh publik



6. Identitas Petinggi Negara

Lagi - lagi Bjorka kembali bertindak, kali ini dia membeberkan sejumlah rahasia milik Petinggi Negara. Dia mengulik data data pribadi milik beberapa Petinggi pemerintahan, seperti menteri Kominfo, Gubernur DKI Jakarta, menteri BUMN, menteri Koordinator Kemaritiman, Puan Maharani hingga Presiden dan Wakil Presiden. Hal itu tentu saja memicu beberapa spekulasi tentang bagaimana sifat asli Bjorka ini. Apakah dia benar benar pahlawan bagi rakyat Indonesia karena telah berhasil menguak fakta-fakta gelap di negara ini sendiri? Ataukah dia hanya seorang penjual data ilegal yang tentu saja merugikan negara? 



7.  Kasus Munir

Yang terakhir ini adalah kemunculan Bjorka yang terakhir, dia benar - benar mengulik kasus yang sama menggemparkannya seperti kasus Brigadir J di masa kini. Pasalnya, siapa yang tidak penasaran tentang bagaimana sebenarnya tragedi yang terjadi pada sosok Munir ini. Sama menggemparkannya seperti kasus Brigadir J,  dahulu kasus Munir ini benar benar menyita seluruh perhatian warga karena kemisteriusannya. Dan Bjorka dengan mudahnya membeberkan siapa sosok dalang yang membunuh Munir. 



Bagaimana? Apakah teman - teman sekalian beranggapan bahwa Bjorka adalah sosok yang baik atau bahkan menyebutnya sebagai sosok pahlawan bagi Negara kita? Atau apakah sebaliknya? Bjorka ini hanya sosok menyebalkan yang menyebarkan data data rakyat hanya untuk kepentingannya sendiri? Komen di bawah, ya? Kami tunggu kritik dan juga tanggapan teman - teman sekalian! Baiklah, sampai jumpa di artikel kami yang berikutnya! 


Posting Komentar

0 Komentar