Inilah 5 Katak Paling Beracun di Dunia Yang Perlu kamu ketahui

Entah Anda menyukainya atau membencinya, katak adalah bagian penting dari banyak ekosistem di seluruh dunia. Kebanyakan dari mereka tidak menimbulkan ancaman serius karena memang pada dasarnya, katak adalah pelengkap ekosistem. Meski pun demikian, beberapa katak dengan spesies tertentu memiliki racun yang bahkan bisa melumpuhkan saraf gerak manusia. Nah, berikut kami telah merangkum 5 katak paling beracun di dunia.

1. Katak Golden Poison 

   

sumber gambar : https://bit.ly/3RgO3HE

Pada endemik hutan hujan di pesisir Pasifik Kolombia, katak Golden Poison ini mempunyai dampak yang sangat buruk dalam bentuk racun alkaloid yang melapisi kulitnya. Racun ini mencegah saraf mengirimkan impuls, yang dapat menyebabkan gagal jantung. Satu miligram racunnya cukup untuk membunuh 10-20 manusia. Dengan kata lain, katak ini merupakan salah satu spesies katak yang paling berbahaya.

2. Katak Dyeing poison darat 

sumber gambar : https://bit.ly/3EyohqM

Katak jenis ini Menyebar dengan sangat luasnya  ke seluruh wilayah Brasil, Guyana, Suriname, dan Guyana Prancis. Katak dyeing poison darat atau disebut katak panah pewarna mengeluarkan racun yang menyebabkan rasa sakit, kram, dan kekakuan pada korban yang menangani spesies tersebut dengan kasar.

3. Katak Splash-Back Poison 

Sumber gambar : https://bit.ly/451oT33

Berdiam di kanopi hutan hujan Ekuador dan Kolombia, katak Splash-Back Poison dilengkapi dengan racun yang menyerang sistem saraf pusat, sehingga menimbulkan berbagai gejala dan penyakit. Hal ini juga dapat mempengaruhi otot jantung, menjadikannya salah satu katak paling beracun di dunia.

4. Katak Granular Poison

sumber gambar : https://bit.ly/44KMDbd

 

Katak racun granular Poison berwarna merah cerah berasal dari hutan dataran rendah tropis lembab di Kosta Rika dan Panama. Ia menggunakan warna cerahnya untuk memperingatkan calon predator akan kandungan racunnya yang mematikan.

5. Katak Phantasmal Poison

sumber gambar : https://bit.ly/3Lcvlx2

Katak Phantasmal Poison ini hidup di hutan tropis dan subtropis di Ekuador, dimana degradasi habitat telah membuat mereka berstatus terancam punah. spesies ini mengeluarkan zat kimia yang bisa sangat berbahaya bagi tubuh terutama pada kulit yang disebut epibatidine serta  telah menarik minat di dunia industri farmakologi untuk di jadikan bahan Penelitian.

Di lansir dari beberapa sumber seperti World land trust, Zoo Atlanta, Frogpets.com , World Wildlife Fund dan National Geograpic.